Semakin baik sistem informasi manajemen maka semakin baik pula tingkat
Pelayanan di Apotek. Pelayanan Kefarmasian merupakan kegiatan untuk
menjamin ketersedian obat dan meningkatkan kualitas hidup pasien,
mengidentifikasi mencegah dan menyelesaikan masalah obat dan kesehatan,
Metode yang digunakan adalah HOT-FIT yang memiliki empat aspek penting yakni
Human, Organitation, Technology dan Benefit, Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui efektivitas penggunaan SoftWare Ok Soft di Apotek K24 Kota
Semarang.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif menggunakan alat ukur kuisioner yang
dikembangkan dari metode HOT-FIT Sampel pada penelitian ini adalah petugas
farmasi dan tenaga vokasi Farmasi Apotek K24 Kota Semarang yang dapat
menggunakan sistem informasi di Apotek Sampel yang digunakan adalah petugas
farmasi dan tenaga vokasi farmasi di Apotek K24 Kota Semarang.Teknik sampling
pada penelitian ini menggunakan teknik sampling total petugas Farmasi dan
tenaga vokasi farmasi Di Apotek K24 Kota Semarang.
Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari Apotek K24 Kota
Semarang dapat disimpulkan bahwa Penggunaan sistem Software Ok Soft sudah
efektif dan sesuai dengan komponen-komponen Hot-Fit. Untuk komponen Human
memiliki persentase 85%, komponen Organization 85%, komponen Technology
85% dan komponen Net-Benefit dengan persentase 85%
Kata Kunci: Efektivitas, SoftWare Ok Soft, HOT-FIT, Apotek