Detail Cantuman
Pencarian Spesifik
Text
PERBEDAAN EFEK BEBERAPA FRAKSI EKSTRAK ETANOL DAUN COCOR BEBEK (KALACHOE PINNATA) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA SAYAT MENCIT (MUS MUSCULUS) HIPERGLIKEMIA
Hiperglikemia merupakan suatu kondisi kadar glukosa darah melebihi
batas normal, terjadi karena kurangnya insulin, sehingga kadar glukosa menjadi
tinggi. Luka adalah rusaknya kesatuan atau komponen sel, jaringan, yang
menyebabkan secara spesifik terdapat substansi jaringan rusak atau hilang. Untuk
mengetahui efek penyembuhan luka beberapa fraksi ekstrak cocor etanol daun
cocor bebek (Kalanchoe pinnata) pada luka sayatan mencit (Mus Musculus)
hiperglikemia. Mencit dibagi menjadi 5 kelompok, tiap kelompoknya berisi 5
mencit. Olesi punggung mencit yang sudah dicukur dengan alkohol, mencit dilukai
sepanjang 1,5 cm dan sedalam 2 mm. kelompok 1 diberikan perlakuan
menggunakan vaselin album, kelompok 2 diberikan perlakuan menggunakan
salep bioplacenton, kelompok 3 diberikan perlakuan fraksi etanol ekstrak cocor
bebek konsentrasi 20%, kelompok 4 diberikan perlakuan fraksi n-heksana ekstrak
cocor bebek konsentrasi 20% dan kelompok 5 diberikan perlakuan fraksi etil asetat
ekstrak cocor bebek konsentrasi 20% bertujuan untuk menganalisis perbedaan
efek dari fraksi etanol, etil asetat, dan n-heksana ekstrak cocor bebek (Kalanchoe
pinnata) terhadap penyembuhan luka sayat mencit (Mus musculus) hiperglikemia
Ketersediaan
B/10/SKRIPSI/2024 | 615 RIM p | My Library (SKRIPSI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detail
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
615 RIM p
|
Penerbit | Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Nusaputera : SEMARANG., 2024 |
Deskripsi Fisik |
xii + 77 hal; 29 cm x 21 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
600
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain