Tanaman Yodium (Jatropha multifida L.) merupakan tanaman yang
banyak ditemukan di Indonesiayang secara empiris banyak digunakan
daunnya oleh masyarakat untuk mengurangi rasa nyeri. Daunya
mengandung alkaloid, saponin, flavonoid, dan tanin. Pada penelitian lain
dibuktikan bahwa terdapat hubungan positiif antara kadar tinggi flavonoid
dan fenol dengan aktivitasnya sebagai antioksidan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi aktivitas
antioksidan terhadap DPPH dari fraksi etil asetat ekstrak etanol daun
yodium (Jatropha multifida L.) dan mengetahui senyawa yang terdapat
dalam fraksi etil asetat ektrak etanol daun yodium (Jatropha multifida L.)
yang berpotensi sebagai antioksidan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental. Metode dalam
penelitian ini meliputi tahap-tahap pengumpulan bahan uji daun yodium,
penyiapan simplisia, penyarian ekstrak diperoleh menggunakan metode
maserasi kemudian difraksinasi menggunakan pelarut yang berbeda
kepolarannya, skrining fitokimia meliputi uji organoleptis, uji flavonoid, uji
alkaloid, uji saponin, uji tanin dan uji KLT. Pengujian antioksIdan
menggunakan metode peredaman DPPH analisis statistik menggunakan
regresi linier dari data % inhibisi dengan kosentrasi sampel yang hasilnya
memperoleh nilai IC50 fraksi etil asetat daun yodium sebesar 160 ppm
yang artinya fraksi etil asetat daun yodium bersifat antioksidan lemah.
Kata kunci : Jatropha multifida L., DPPH, aktivitas antioksidan, IC50, fraksi
etilasetat